Makna Warna Sabuk Silat dalam Perguruan PERSINAS ASAD. Warna putih pada sabuk mempunyai makna lembaran putih dan bersih dengan tulus ikhlas, ridho dan suci. Bagi seorang calon pesilat untuk diberikan pengetahuan, ketrampilan dan sikap dasar tentang ilmu beladiri. Warna hijau pada sabuk memberi makna kedamaian hati setalah diberikan pelajaran

Organisasi dan akademi ini pun memiliki kesatuan dukungan, menjadikan IPSI sebagai anggota KONI dan kesatuan pendukungan untuk memasukkan pencak silat ke dalam PON, sebagai salah satu cabang olahraga yang di tandingkan. Berikut sepuluh organisasi dan perguruan Pencak Silat yang termasuk dalam kategori Sejarah Pencak Silat : 1. Persaudaraan

Pencak silat mengajarkan beriman dan berakhlah kemudian atitude yang baik seperti hormat pada orang tua, menghargai pelatih, teman, senior, ramah, santun, suka menolong, dapat bekerjasama. Ada pun sikap mencintai pencak silat karena Pencak Silat beladiri asli Indonesia serta melestarikan budaya bangsa.
Oleh sebab itu, pencak silat tidak hanya mengajarkan cara membela diri, tetapi juga bagaimana cara bersikap dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contoh pelajaran yang terkandung dalam pencak silat adalah saling menghormati satu sama lain. Hal tersebut diwujudkan dalam bentuk sikap salam atau hormat yang dilakukan pesilat sebelum memulai
Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia merupakan pengembangan dari Perguruan ‘Baringin Sakti ” yang didirikan pada tahun 1955 oleh 3 orang Pemuda Minagkabau yakni: H.Abu Zahar, H.Oemar Mahtub dan G.M.S Lebe. Perguruan ini berkembang pesat sehingga dengan Gagasan dari Bapak Pembina Utama kita nama Perguruan Baringin sakti di rubah . 167 87 472 38 345 490 174 88

tingkatan sabuk dalam pencak silat ipsi